Bogor - Sebagai salah satu perusahaan yang menyediakan asuransi untuk kendaraan bermotor khususnya sepeda motor, Adira Insurance berkomitmen menjadikan ‘perangkat’ tersebut sebagai bagian dari gaya hidup si pemilik motor.

Namun disisi lain, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat per 2017 bahwa indeksi literasi asuransi di Indonesia baru mencapai 15,76%. Angka ini menurun dari 2013 di angka 17,84%.

“Hal ini menandakan pemahaman masyarakat Indonesia atas asuransi masih relatif rendah. Padahal, pemerintah menargetkan tingkat literasi keuangan di Indonesia bisa menyentuh 75% pada tahun 2019 mendatang,” jelas Chief Executive Adira Insurance, Julian Noor disela-sela kegiatan Sunday Morning Ride with Adira Insurance, Minggu (15/4).

Dibalik itu, tingginya angka kecelakaan di jalan raya yang dialami oleh pengendara sepeda motor tergolong cukup mengkhawatirkan. Data Korlantas Polri pada 2016, dari 106.106 kasus kecelakaan, terdapat 26.181 korban meninggal dunia. Dan 71% diantaranya melibatkan pengguna sepeda motor.

Sebagai perusahaan asuransi, Adira Insurance terus mengkampanyekan keselamatan berkendara melalui berbagai cara. Salah satunya adalah dengan mengajak komunitas untuk menebarkan virus positif kepada masyarakat di sekitarnya. Yaitu melalui program Safety Campaign Award (SCA).

CSR & Corporate Communication Dept. Head Adira Finance, Faridha Rahmaningsih, program ini telah berlangsung sejak 2014 dan merupakan bentuk apresiasi kepada para bikers yang aktif mengkampanyekan keselamatan di jalan raya.

“Berdasarkan riset dari 200 responden, melalui komunitas otomotif khususnya sepeda motor kampanye ini bisa terealisasikan dengan mulus. Komunitas motor bisa masuk ke wilayahnya masing-masing dan berinteraksi langsung dengan masyarakat sekitar,” tambah Faridha. (*/dp)

OTOBanten

OTOBanten.id

OTOBanten.id merupakan Media Online Berita Otomotif Seputar Banten dan Nasional

Post A Comment: