Mungkin tidak banyak mengetahui, jika ternyata Jodie bekerja di BMW Group Indonesia menjadi impian yang didambakannya sejak muda, bukan hanya sebagai penggemar dunia otomotif namun sebagai pecinta merek BMW itu sendiri.
Bekerja di bidang corporate communications awalnya bukan menjadi tujuan wanita lulusan jurusan psikologi Universitas Atma Jaya ini, yang mengawali karir justru di departemen pemasaran.
“Saya lulus kemudian kerja di Nutrifood, posisi pertama masuk itu di marketing, karena di Nutrifood itu sistemnya adalah untuk karyawan baru mereka bisa coba banyak departemen, jadi saya pernah di HR (Human Resource), pernah di marketing, di promotion, terus kemudian akhirnya ada di departemen corporate communications,” jelas Jodie.
“Itu awalnya karena ada krisis yang terjadi kemudian perusahaan memang membutuhkan posisi corporate communications, jadi akhirnya masuklah di posisi itu, dipindah di Nutrifood.”
Berada di posisi corporate communications dengan berbagai tantangannya ternyata justru dinikmati Jodie, yang mengaku merasa lebih bisa mengenal diri sendiri. Alhasil, profesi tersebut terus dijalaninya hingga saat ini bersama BMW.
Tidak Bisa Menolak BMW
Meski menjadi impian yang terwujud bisa bekerja di BMW, Jodie mengaku sempat dilematis saat mendapatkan tawaran untuk bergabung dengan pabrikan mobil Jerman ini. Pasalnya, setelah lima tahun berkarir di Nutrifood (2003-2008), Jodie mencoba tantangan baru dengan bergabung ke perusahaan telekomunikasi nomor satu saat itu, Nokia.
Bergabung saat masa jaya Nokia sebagai pemimpin pasar ponsel, tawaran dari BMW datang tepat saat era smartphone datang yang membuat pasar Nokia turun cukup drastis. Pilihan sulit pun dihadapi Jodie pada saat itu.
“Sebenarnya saat itu saya masih mau di Nokia karena kan memang saat itu kondisinya memang lagi sangat menurun, kan kalau kita meninggalkan perusahaan yang lagi turun seperti kapten meninggalkan kapalnya. Waktu itu mau perbaiki kondisi dulu,” kata Jodie.
“Tapi ternyata setelah dipertimbangkan baik-baik saya memang sudah suka brand-nya dari dulu, jadi memang sudah suka dari remaja, sudah suka mobil terutama BMW. Setiap ditanya ‘dari telekomunikasi mau ke mana? Saya pasti bilang satu tempat yang sangat menantang atau saya sangat mau itu pasti otomotif dan itu sebelum dapat tawaran dari BMW.
“Begitu dapat tawaran dari BMW susah ditolaknya, sudah pasti ambil dan pindah pada 2013.” (*/dp)
Post A Comment: