Jakarta - Indonesia ternyata memiliki sejumlah desainer andal yang bekerja di berbagai perusahaan otomotif besar dunia. Sebut saja dari VW ada Chris Lesmana, Daihatsu Mark Widjaja dan sejumlah nama lain.

Menurut Executive Officer Research & Development (R&D) PT Astra Daihatsu Motor Pradipto Sugondo, desainer-desainer ini merancang mobil atau kendaraan yang tidak sembarang orang bisa melakukanya.
dtk
"Chris Lesmana itu desainer VW Beetle, di Hyundai ada Sandy Hartono yang mendesain merek Genesis, Mark Widjaja yang mendesain Daihatsu Ayla, Sena Maulana di Pindad, Abeng Lyman yang dari VW pindah ke Boeing, ada lagi Mizan Allan de Neve di Mahindra, dan masih banyak lagi," ujarnya dalam talkshow Designers in the Automotive Industries' di DD Art Building, Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Sabtu (10/12/2016).

Di talkshow itu juga hadir Shane Paul Sumampouw yang senang dengan mobil Porsche, namun baru-baru ini merancang sebuah tank siluman untuk Sokka yang bisa tidak terdeteksi oleh rudal pencari panas.

Desain lanjut Pradipto merupakan hal yang penting dalam dunia otomotif. Desain yang bagus akan membuat orang tertarik dan membeli mobilnya.

Apalagi di saat makin tingginya permintaan kandungan lokal dalam produk otomotif dalam negeri (dimana beberapa produsen sudah mencapai 80 persen), cepat atau lambat persaingan dalam efisiensi di biaya produksi akan beranjak bergeser ke efisiensi di bidang pengembangan produk dan desain baik secara cost waktu dan kualitasnya.

Namun desain memberikan nilai tambah yang tidak terbatas, desain bisa menyentuh emosi dari konsumennya, desain mempunyai fungsi sedemikian kuatnya karena desain menstimulus hasrat seseorang untuk menyukai dan ingin memiliki.

Bahkan kabarnya, salah seorang peserta dalam talkshow mengatakan kalau dari harga jual mobil 70 persennya adalah biaya desain, sisanya adalah untuk produksi. Jadi betapa mahalnya desain karena merupakan bagian dari hak cipta atau intelektualitas para desainernya.

Apalagi, lanjut Pradipto, industri otomotif Indonesia masih belum memberikan kontribusi yang banyak untuk ekonomi Indonesia. "Porsinya masih di bawah 2 persen terhadap PDB, namun demikian harapan pemerintah sangat besar, karena pertumbuhan ekonomi dan banyaknya populasi Indonesia," ujarnya.
OTOBanten

OTOBanten.id

OTOBanten.id merupakan Media Online Berita Otomotif Seputar Banten dan Nasional

Post A Comment: